Powered By Blogger

Sabtu, 26 Maret 2011

Pembina


Salam PRAMUKA!!
Dulu hingga sekarang, kami para PRAMUKA SMPN131 dilatih, dibina, dan ditempa baik fisik, mental dan kepribadiannya oleh mereka, baik secara langsung maupun tak langsung. Masing – masing dari mereka memiliki kelebihan yang tak sama, begitu juga dengan kekurangannya. Mereka saling menutupi dan saling melengkapi satu sama lain, keseriusan dan canda meraka mewarnai PRAMUKA kami.
Perbedaan dari setiap pribadi mereka adalah suatu hal yang unik,  justru dengan banyaknya  perbedaan itulah yang membuat PRAMUKA kami menjadi PRAMUKA yang bervariasi, tidak membosankan justru menyenangkan. Dari tahun ke tahun hingga sekarang PRAMUKA 131 telah menjadi salah satu rumah kami, rumah yang selalu kami jaga keutuhannya.    

Otonomi Daerah


Desentralisasi adalah penyerahan kewenangan dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah untuk mengurus urusan daerahnya sendiri berdasarkan prakarsa dan aspirasi dari rakyat dalam suatu negara kesatuan Republik Indonesia, dengan adanya desentralisasi maka munculah otonomi bagi suatu pemerintahan didaerah.
Otonomi daerah dapat diartikan sebagai hak, wewenang, dan kewajiban yang diberikan kepada daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat untuk meningkatkan daya guna dan hasil guna penyelenggaraan pemerintahan dalam rangka pelayanan terhadap masyarakat dan pelaksanaan pembangunan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Sedangkan yang dimaksud dengan daerah otonom adalah kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai batas-batas wilayah yang berwenang mengatur dan mengurus urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat.
Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta (Provinsi DKI Jakarta) adalah provinsi yang memiliki kekhususan dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah karena kedudukannya sebagai Ibukota Negara Kesatuan Republik Indonesia. Provinsi DKI Jakarta diatur berdasarkan peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang pemerintahan daerah dan pemilihan kepala daerah, kecuali hal-hal yang diatur tersendiri dalam UU 29/2007.

Minggu, 20 Maret 2011

Pengangguran

Pengangguran adalah istilah untuk orang yang tidak bekerja sama sekali, sedang mencari kerja, bekerja kurang dari dua hari selama seminggu, atau seseorang yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak. Pengangguran umumnya disebabkan karena jumlah angkatan kerja atau para pencari kerja tidak sebanding dengan jumlah lapangan kerja yang ada yang mampu menyerapnya. Pengangguran seringkali menjadi masalah dalam perekonomian karena dengan adanya pengangguran, produktivitas dan pendapatan masyarakat akan berkurang sehingga dapat menyebabkan timbulnya kemiskinan dan masalah-masalah sosial lainnya. Untuk itu tugas kaum muda saat ini adalah tidak menambahkan jumlah pengangguran di Indonesia.

Jenis & macam pengangguran

Pengangguran friksional adalah pengangguran yang sifatnya sementara yang disebabkan adanya kendala waktu, informasi dan kondisi geografis antara pelamar kerja dengan pembuka lamaran pekerjaan, penganggur yang mencari lapangan pekerjaan tidak mampu memenuhi persyaratan yang ditentukan pembuka lapangan kerja. Semakin maju suatu perekonomian suatu daerah akan meningkatkan kebutuhan akan sumber daya manusia yang memiliki kualitas yang lebih baik dari sebelumnya.
Pengangguran musiman yaitu keadaan menganggur karena adanya fluktuasi kegiaan ekonomi jangka pendek yang menyebabkan seseorang harus nganggur. Contohnya seperti petani yang menanti musim tanam, tukang jualan duren yang menanti musim durian.
Pengangguran siklikal yaitu pengangguran yang menganggur akibat imbas naik turun siklus ekonomi sehingga permintaan tenaga kerja lebih rendah daripada penawaran kerja.
Di negara-negara berkembang seperti Indonesia, dikenal istilah "pengangguran terselubung" di mana pekerjaan yang semestinya bisa dilakukan dengan tenaga kerja sedikit, dilakukan oleh lebih banyak orang.

Kamis, 10 Maret 2011

Disiplin

Disiplin..
Ketaatan diri kita menaati disiplin bisa membuat kita menaati disiplin yang lain, karena separuh isi dari    kehidupan ini adalah keberuntungan dan sisanya adalah disiplin. Disiplin adalah yang terpenting, sebab tanpa disiplin kamu tidak akan tahu apa yang akan kamu perbuat dengan keberuntunganmu, disiplin mulai dari penguasaan pikiran, jika kamu itdak dapat menguasai pikiran, kamu tidak akan bisa mengendalikan tindakanmu, karena dengan disiplin kamu mampu menggunakan pikiranmu sebelum bertindak

Motivasi

Bangga..
Kebanggaan terbesar yang pantas dan dapat kita banggakan adalah bukan diri kita yang tidak pernah gagal, tetapi adalah saat diri kita yang bangkit dari kegagalan. Seorang pemenang bukanlah seseorang yang tidak pernah gagal, tetapi seseorang yang tidak pernah menyerah dalam melakukan apapun. Sebenarnya, kegagalan adalah peluang untuk melakukan suatu hal dengan cara yang lebih baik.

Tiga keuntungan dari kegagalan..
Pertama, saat dirimu gagal, disaat itulah  kamu belajar membedakan apa yang tidak bekerja didalam dirimu.
Kedua, kegagalan akan memberikan peluang agar kamu mencoba cara lain.
Ketiga, kegagalan akan membuatmu terus berjuang mencapai kesuksesan..